“Misteri Terungkap: Rahasia Piramida Mesir Berusia 4.600 Tahun dan Perjalanan Firaun Menuju Akhirat”

Piramida Mesir adalah salah satu keajaiban dunia kuno yang masih ada hingga kini. Mari kita intip 4 yang paling terkenal untuk melihat siapa yang pernah dimakamkan di sana

Piramida Mesir merupakan salah satu bangunan paling megah sepanjang masa. Dibangun lebih dari 4.600 tahun yang lalu, piramida memiliki makna budaya yang sangat besar di Mesir kuno, berfungsi sebagai makam kerajaan tempat Firaun yang disayangi dimakamkan. Terkadang anggota keluarga Firaun juga dimakamkan bersama mereka di makam yang sama, atau di pemakaman satelit yang lebih kecil di dekatnya. Orang Mesir kuno percaya bahwa roh Firaun tetap berada di tubuhnya setelah kematian, dan monumen-monumen besar ini merupakan jalur yang aman bagi roh ini untuk melewati kehidupan berikutnya, yang mengarah ke atas menuju surga.

Di dalam piramida, orang Mesir menyimpan barang-barang berharga seperti emas, perhiasan, dan tembikar, serta patung Firaun, yang mereka yakini akan dibawanya dalam perjalanannya menuju akhirat. Mari kita lihat lebih dekat beberapa piramida Mesir yang paling terkenal dan para pemimpin yang dimakamkan di dalamnya.

1. Piramida Mesir Djoser

Piramida tertua yang diketahui masih ada adalah Piramida Mesir Djoser, juga dikenal sebagai Piramida Berundak, dibangun pada tahun 2650 SM di Saqqara. Di bawah konstruksinya yang sangat besar, Raja Djoser yang agung dimakamkan di sebuah kamar tomЬ. Djoser adalah raja Dinasti Ketiga Mesir, yang dikenal sebagai pelopor pembangunan bangunan batu, monumen, dan kuil. Tidak seperti biasanya, 11 putri Raja Djoser dimakamkan di dalam kamar piramida Mesir ini bersamanya. Sebuah patung batu kapur Raja Djoser yang ditemukan di lokasi tersebut memberikan beberapa petunjuk tentang seperti apa rupa dia. Sebelum Ьᴜгіаɩ Djoser, mastaba tomЬ adalah bentuk Ьᴜгіаɩ yang diterima. Ini adalah struktur persegi panjang yang terbuat dari batu bata tanah liat kering, yang menutupi ruang bawah tanah tempat mayat dimakamkan. Wazir Djoser, atau penasihat terdekat, Imhotep, merancang mastaba bertingkat pertama dalam bentuk piramida untuk raja agungnya, untuk merayakan keahliannya dalam konstruksi bangunan.

2. Piramida Agung Giza

Struktur megah yang merupakan Piramida Agung Giza dibangun pada tahun 2589 SM, untuk menampung Raja Khufu yang agung. Ratunya, Henutsen, dimahkotai di sampingnya. Khufu adalah salah satu penguasa Mesir kuno yang paling berkuasa, memimpin Dinasti Keempat Mesir yang megah. Tidak banyak yang diketahui tentang raja Khufu, dan hanya satu patung gading kecil yang bertahan untuk menghormatinya, yang tingginya 7,5 cm, sangat kontras dengan skala piramida Mesirnya. Kita dapat memperoleh beberapa fakta kecil dari catatan sejarah: Sejarawan Yunani Herodotus menggambarkan Khufu sebagai pemimpin jahat yang menggunakan kerja paksa dan melacurkan putrinya sendiri. Namun, Papirus Westcar memberikan pandangan alternatif, menyebut Khufu sebagai raja tradisional yang ramah, ingin tahu, dan tertarik pada alam dan ilmu sihir. Khufu menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk merencanakan piramida yang akan mengamankan kekuasaannya, dan ini merupakan bukti abadi atas kekuatannya dalam memanfaatkan kekuatan manusiawi rakyatnya.

3. Piramida Mesir Khafre

Raja Khafre adalah putra Raja Khufu, jadi masuk akal jika kamarnya yang kedua terletak dekat dengan kamar ayahnya. Piramida Mesir Khafre didirikan untuk menghormatinya sekitar tahun 2494 SM. Di dekatnya, Sphinx Agung diposisikan di sebelah jalan lintas yang mengarah dari kuil Khafre, yang menunjukkan bahwa monumen besar ini juga diukir untuk menghormati Khafre. Apa yang tersisa dari wajah Sphinx memberi kita indikasi seperti apa rupa Khafre. Herodotus menggambarkan Khafre sebagai raja yang ketiga, meskipun sebaliknya menunjukkan bahwa Mesir makmur di bawah kekuasaannya, mengamankan berbagai rute perdagangan yang sukses.

4. Piramida Menkaure

Piramida Mekaure adalah yang terkecil dari tiga Piramida Mesir di Giza, tingginya sekitar setengah dari tinggi piramida-piramida di sekitarnya. Raja Menkaure, pemimpin Dinasti Mesir Kelima, dimakamkan di bawah permukaannya. Ia adalah cucu Raja Khufu, dan putra Raja Khafre, jadi masuk akal jika ia dimakamkan bersama para leluhurnya. Berbeda dengan keluarganya, semua catatan menunjukkan bahwa Menkaure adalah pemimpin yang baik, adil, dan saleh. Pada tahun 1910, sebuah patung yang terpelihara dengan sempurna ditemukan di kuil lembah Menkaure yang menggambarkan seorang pria dan wanita muda. Karena lokasi penemuannya, secara luas diyakini bahwa ini adalah Menkaure dan istrinya Ratu Khamerernebty II (ia dimakamkan di mastaba di dekatnya). Jika patung ini memang pasangan yang terkenal itu, kita akan mendapatkan wawasan tentang penampilan mereka, dan sekilas pandang yang menggoda ke masa lalu.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *